Anatomi Lutut

Oleh : Wimpi Pardede
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi FIK UNY

Articulatio Genus (sendi lutut) merupakan articulatio composista karena tersusun atas lebih dari dua tulang, yaitu Tulang paha (Condyli femoris), Tulang tempurung lutut (menisucus lateralis, medialis), dan Tulang kering (condyli tibiae). Sendi lutut ini termasuk dalam kelompok sendi engsel yang mempunyai dua aksis yakni aksis tranversal (fleksi dan ekstensi) dan longitudinal (endorotasi dan eksorotasi).
Articulatio Genus termasuk dalam jenis sendi synovial yakni jenis sendi yang mempunyai cairan sinovial yang berfungsi untuk membantu pergerakan antara dua buah tulang yang bersendi supaya lebih leluasa.

Gerakan dan Otot Sendi Lutut 

  1.   Gerakan Menekuk Lutut (Flexion) : 
    • M. Biceps Femoris 
    • M. Semimembranosus
    • M. Semitendinosus
  2. Gerakan Meluruskan Lutut (Extension) : 
    • M. Quadriceps Femoris
  3. Gerakan Berputar Ke Dalam (Rotasio Medial) : 
    • M. Sartorius 
    • M. Gracilis
    • M. Semitendinosus
  4. Gerakan Berpurat Ke Luar (Rotasio Lateral) : 
    • M. Biceps Femoris

Ligamentum Pada Sendi Lutut
  • Ligamentum Popliteum Obliquum : Merupakan ligamentum yang berperan untuk menguatkan stratum fibrosum di sebelah dorsal, terletak pada bagian posterior dari sendi lutut, letaknya membentang secara oblique ke medial dan bawah. Sebagian ligamen ini berjalan menurun pada dinding kapsul dan fascia m. popliteus dan sebagian lagi membelok ke atas menutupi tendo m. semimembrannosus. 
  • Ligamentum Collateral Fibulare : Merupakan ligamen yang pada bagian atas melekat condylus lateralis dan pada bagian bawah melekat pada capitulum fibulae. Fungsi ligamen ini adalah untuk menahan gaya/benturan varus (benturan dari arah dalam).
  • Ligamentum Collateral Tibiae : Merupakan ligamentum yang berbentuk seperti pita pipih yang melebar dan melekat pada bagian condylus medialis femoris dan pada bagian margo infraglenoidalis tibiale. Fungsi ligamen ini adalah menjaga posisi lutut apabila terkena gaya/benturan dari sisi luar (varus). 

  • Ligamentum Cruciatum Anterior : Merupakna ligamen yang terletak pada intercondylaris anterior tibiale dan berjalan kearah atas, kebelakang dan lateral menuju medial condylus lateralis femoris. Fungsi ligamen ini adalah untuk mencegah femur bergeser ke arah posterior tibiale. Bila lutut berada dalam keadaan fleksi ligamen ini akan mencegah tibia tertarik ke posterior. 
  • Ligamentum Cruciatum Posterior : Melekat pada area intercondylaris posterios dan berjalan ke arah atas, depan dan medial menuju lateral condylus medialis femoris anterior. Fungsi dari sendi ini adalah untuk mencegah femur bergerak menuju anterior terhadap tibiale. 
  • Ligamentum Transversum Genu : Ligamen ini terletak memebentang paling depan pada bagian depan meniscus, terdiri dari jaringan konektiv. Ligamen ini berfungsi untuk menjaga meniscus tidak bergerak ke arah anterior saat lutut dalam posisi ekstensi penuh. 
  • Ligamentum Patellae : Ligamen ini melekat pada tepi bawah patellae dan pada tuberoitas tibiae.
Persarafan Sendi Lutut

Persarafan pada sendi lutut adalah melalui cabang - cabang dari nervous yang mersarafi otot - otot di sekitar sendi dan berfungsi untuk mengatur gerakan sendi lutut. Sendi lutut dipersarafi oleh syaraf - syaraf sebagai berikut : 
  • N. Femoralis 
  • N. Obturatorius 
  • N. Peroneus Communis 
  • N. Tibialis  

Sumber : Anatomi Manusia FIK UNY

0 komentar:

Posting Komentar